Showing posts with label Tips&Trick. Show all posts

Hasil perkalian dari semua bilangan asli yang sama dengan atau kurang dari n disebut dengan Faktorial Bilangan Asli N. Faktorial itu sendiri memiliki lambang, yaitu lambang tanda seru "!", namun tetap dibaca dengan faktorial. Sehingga jika kita memiliki bilangan "n!", maka akan tetap dengan "n faktorial". Kemudian, untuk rumus faktorial dalam matematika adalah seperti berikut ini.
n! = 1 x 2 x … x (n-2) x( n-1) x n
Menggunakan rumus tersebut di atas, program kali ini dapat berjalan sesuai dengan judulnya, yaitu Contoh Program Faktorial Menggunakan C++, tentunya dengan menggunakan syntax yang dengan struktur sesuai biasanya, hanya saja selalu ada perubahan pada main program.

Contoh Program Faktorial Menggunakan C++
Output Contoh Program Faktorial Menggunakan C++

Untuk mendapatkan output program seperti pada gambar di atas, maka pada syntax program, kita menggunakan syntax seperti berikut ini:
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
    /*--deklarasi bil, i, dan j, hasil=1 menggunakan tipe data integer--*/
    int bil,i,j;
    int hasil=1;
    cout << "Masukan Bilangan yang akan di faktorialkan = ";
    cin >> bil;
        /*--Proses Looping dengan menggunakan fungsi For sehingga mendapatkan hasil faktorial--*/
        for(i=1;i<=bil;i++){
            hasil=hasil*i;
        }
        cout << "===========================================" << endl;
        cout << bil <<"! = 1 ";
        for(j=2;j<bil;j++){
            cout << " x " <<j;
        }
        cout << " = " <<hasil;
        return 0;
}
Pada Contoh Program Faktorial Menggunakan C++ ini, fungsi yang digunakan pada syntax adalah fungsi For yang artinya suatu perintah looping atau perulangan yang dapat dieksekusi sesuai dengan nilai awal dan nilai akhir yang sudah ditentukan.

Cara penggunaan program faktorial menggunakan C++, Anda cukup hanya dengan memasukkan berapa nilai yang ingin Anda faktorialkan. Program yang sangat sederhana, mudah diterapkan, serta mudah dipahami, semoga melalui penjelasan disini, Anda dapat memahami cara penggunaan fungsi For serta cara membuat program faktorial. Untuk yang menggunakan program ini untuk kepentingan nilai sekolah atau kuliah, semoga dapat mendapatkan nilai yang maksimal serta pemahaman yang maksimal. Ingat, disini Saya tidak menyarankan Anda hanya cukup menggunakan modal copy-paste, tapi silahkan tulis ulang program tersebut sehingga untuk dicerna di dalam otak akan lebih mudah.

Pointer (bahasa Indonesia = Penunjuk) adalah salah satu fungsi yang terdapat pada bahasa pemrograman, seperti bahasa pemrograman C++ yang dapat diartikan sebagai variabel yang memiliki alamat dari suatu variabel lain. Fungsi pointer ini dapat digunakan sebagai penunjuk alamat memori untuk memudahkan kita mencari alamat di dalam suatu variabel. Berikut adalah pembahasan lebih jelas mengenai pointer.

Alamat yang terdapat di dalam memori sangatlah dinamis (dapat berubah), bila kita tengok sejenak ke dalam fungsi pemrograman lain, yaitu array, array ternyata juga dapat dikatakan sebagai pointer, namun pointer yang tetap (fixed pointer).

Kita dapat menganalisa pointer dengan cara seperti kita memasukkan sebuah variabel bertipe integer (contohnya int x), maka kita dapat mengetahui alamat x dengan menggunakan &x. Namun, jika kita pointer dengan nama a, maka a-nya tersebut dapat diartikan atau dapat memiliki, menyimpan, dan memegang alamat dari variabel x-nya tersebut.

Seperti yang sudah Saya janjikan pada judul postingan kali ini, Saya akan membahas serta menyertakan juga contoh program bahasa C++ dengan fungsi Pointer. Anda dapat langsung melihat syntaxnya di bawah ini.

/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main(){
    int pertama, *kedua; //membuat variabel pertama, dan membuat pointer kedua
    pertama = 20; //memberi nilai pada variabel pertama dengan nilai 20
    kedua = &pertama; //memberi nilai pada variabel kedua dengan alamat pertama
    cout<<"Pointer kedua menunjukkan pada alamat = "<<kedua<<endl; //keluaran alamat pada pointer kedua
    cout<<"Pointer kedua tersebut menunjukkan nilai = "<<*kedua<<endl; //keluaran nilai pada alamat kedua
    return 0;
}

Perhatikan syntax program tersebut, kemudian lakukanlah proses running menggunakan software compiler yang Anda gunakan (dalam praktek ini, Saya menggunakan software compiler dengan nama CodeBlocks), maka Anda akan mendapatkan keluaran seperti berikut ini:

Pointer pada C++ Beserta Contohnya
Output Pointer pada C++ Beserta Contohnya

Lihat alamat pada pointer kedua dalam program tersebut, alamat pointer tersebut tidak berarti semua laptop memiliki alamat yang sama (artinya, Anda dapat mendapatkan hasil alamat yang berbeda dengan praktek yang Saya lakukan). Dengan melihat output program tersebut, Anda dapat melihat bahwasanya nilai pada 20 di dalam sistem operasi yang Anda gunakan, memiliki nilai 0x23fee8.

Yang perlu Anda ketahui di dalam belajar fungsi pointer pemrograman adalah berhati-hatilah dalam memilih nilai yang akan Anda running. Karena, jika Anda ternyata memasukkan nilai yang salah, akan berakibat fatal pada sistem operasi yang Anda gunakan. Namun, disini Saya belum mengetahui nilai pasti yang tidak boleh dimasukkan untuk membuat program pointer seperti ini. Ilmu ini Saya dapat asli dari dosen Saya, dan kebetulah dosen Sayalah yang mengatakan demikian.

Oke, pembahasan pointer pada C++ beserta contohnya programnya kali ini Saya rasa cukup jelas untuk Anda pahami. Jadi, ijinkan Saya pamit untuk membuat program lain agar dapat selalu membagikannya bersama dengan Anda sahabat-sahabat semua.

Stack (bahasa Indonesia = Tumpukan) yang pengertiannya dapat disederhanakan seperti sekumpulan data yang seakan-akan terdapat setelah suatu data, atau seakan-akan terdapat di atas data yang lain. Di dalam tubuh stack, terdapat yang dinamakan sebagai ujung atas tumpukan (top of stack) yang berfungsi sebagai tempat dimana kita bisa menambah dan menghapus data. Fungsi stack ini adalah fungsi yang menggunakan metode LIFO (Last In First Out) pada implementasinya. Karena, data apapun jika data tersebut disimpan/dimasukkan terakhir, maka data tersebutlah yang akan dikeluarkan/dimunculkan pertama.

Di dalam stack terdapat dua operasi yang digunakan, yaitu:
  1. Push = Menyisipkan data pada ujung atas stack.
  2. Pop = Mengeluarkan data pada ujung atas stack.
Penerapan fungsi stack ada pada program palindrom. Palindrom yaitu sebuah kata atau angka yang dapat kita baca dengan sama meskipun pembacaannya mulai dari depan ataupun belakang. Berikut adalah contoh kata palindrom yang paling sederhana.
  • Kasur Ini Rusak
  • Malam Asa
  • Nababan
  • Ada Apa
  • Radar Katak
Semua masing-masing kata di atas dapat kita baca dengan cara pembacaan dan makna yang sama meskipun kita baca mulai dari depan maupun dari belakang. Itulah yang disebut dengan kata Palindrom.

Kemudian, bila kita ingin menerapkan fungsi stack dan palindrom di dalam C++, maka kita dapat menggunakan program pembalik kata menggunakan C++. Program pembalik kata ini sudah lengkap (include) dengan fungsi stack dan palindrom. Berikut ini syntax yang dapat Anda gunakan untuk membuat program pembalik kata.
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
#include <iostream>
#define maxstack 200
#include <conio.h>

using namespace std;

struct stack
{
    int atas;
    char data[maxstack];
};

char dta[maxstack];
struct stack stackbaru;

/*--Class inisialisasi--*/
void inisialisasi()
{
    stackbaru.atas=-1;
}

/*--Class untuk mengecek kepenuhan data--*/
bool ispenuh()
{
    if (stackbaru.atas == maxstack-1)return true;
    else return false;
}

/*--Class utnuk mengecek kekosongan data--*/
bool iskosong()
{
    if (stackbaru.atas == -1) return true;
    else return false;
}

/*Class untuk mengisi stack (menyiapkan data)--*/
void push(char dta)
{
    if (ispenuh() == false)
    {
        stackbaru.atas++;
        stackbaru.data[stackbaru.atas]=dta;
    }
    else
    {
        puts("\nMaaf Stack Penuh");
    }
}

/*--Class untuk mengambil isi stack--*/
void pop()
{
    while (iskosong() == false)
    {
        cout<<stackbaru.data[stackbaru.atas];
        stackbaru.atas--;
    }
}

/*--Class untuk mencetak stack--*/
void print()
{
    cout<<"";
    for(int i=0; i<=stackbaru.atas; i++)
    {
        cout<<stackbaru.data[i];
    }
}

/*--Class untuk membersihkan layar--*/
void clear()
{
    stackbaru.atas = -1;
}

/*--Main Program--*/
int main()
{
    char kata[200];

    cout<<"---PROGRAM---"<<endl;
    cout<<"---PEMBALIK---"<<endl;
    cout<<"---KATA---"<<endl;
    cout<<"Masukan kalimat : \n"<<endl;

    gets(kata);

    for(int i=0; kata[i]; i++)
        push(kata[i]);
    cout<<"----------------------------------\n\n"<<endl;

print();
cout<<"   Menjadi   ";
pop();
cout<"\n\n\n";
getche();
}
Output/keluaran dari syntax program diatas bila Anda coba akan menghasilkan seperti di bawah ini:

Stack pada C++ Beserta Contoh Programnya
Output Stack pada C++ Beserta Contoh Programnya

Seperti itulah fungsi Stack pada C++ Beserta Contoh Programnya, yaitu program pembalik kata. Sampai disini perjumpaan kita, semoga kalian senang dengan program yang telah Saya buat.

Belajar dasar algoritma pemrograman C++ secara formal melalui sekolah maupun kuliah, maka sudah pasti Anda akan mendapatkan tugas untuk membuat program deret fibonacci, dengan alasan para pengajar adalah deret fibonacci ini dapat melatih pemahaman dasar pemrograman yang sudah didapatkan sejak semester pertama, seperti materi tipe data, array, looping dan lain sebagainya.

Bilangan fibonacci adalah matematika bilangan rekursif angka unik yang angkanya didapatkan dari 2 angka sebelumnya.

Cukup paham?

Jadi begini, bilangan fibonacci sendiri akan mendapatkan angka berdasarkan 2 angka yang sebelumnya sudah pernah didapatkan. Untuk lebih mudah, seperti inilah contohnya, bilangan fibonacci dimulai dari angka 0, kemudian untuk angka ke 3 akan muncul angka 1 (angka ini didapatkan dari hasil penjumlahan 0 dan 1). Sehingga, hasil urutan deret fibonacci adalah sebagai berikut:
0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987, 1597, 2584, 4181, 6765....
Contoh diatas adalah deret fibonacci yang kita tulis secara manual. Sedangkan, untuk penulisan source code deret fibonacci dengan menggunakan bahasa pemrograman C++ adalah dengan cara seperti berikut ini:
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
    int x=-1, y=1, z, a, banyaknya; //inisialisasi x=-1, y=1, z, a, dan banyaknya
    cout<< "Jumlah Deret Fibonacci yang Akan Keluar = "; //output
    cin>> banyaknya; //inputan banyaknya deret fibonacci yang akan keluar
    cout<< "Deret Fibonanci = \n"; //output
    //proses looping deret fibonacci
    for(a=1 ; a<=banyaknya; a++) //perhitungan looping mulai dari 1, dengan syarat 1 adalah kurang dari sama dengan angka dari banyaknya deret fibonacci yang akan keluar
    {
        z=x+y; //menyamakan angka fibonacci (z) dengan perhitungan x+y (angka pertama tambah angka kedua)
        cout<< z <<endl; //keluaran hasil deret fibonacci
        //setelah deret fibonacci keluar, maka angka sebelumnya akan berubah
        x=y; //angka pertama akan berubah menjadi angka kedua
        y=z; //angka kedua akan berubah menjadi angka deret fibonacci
    }
    cout<< endl;
    return 0;
}
Hasil running dari Program Deret Fibonacci dengan C++ di atas adalah seperti pada gambar berikut ini:

Program Deret Fibonacci dengan C++
Output Program Deret Fibonacci dengan C++
Cara menggunakan program diatas adalah dengan cara memasukkan memasukkan jumlah deret fibonacci yang akan keluar. Semisalkan kita memasukkan angka 10 seperti pada gambar di atas, maka jumlah deret fibonacci yang akan keluar jumlahnya ada 10, yaitu dimulai dari 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34.

Demikianlah program deret fibonacci dengan C++ yang dapat saya sampaikan kali ini. Untuk pembacaan source code tersebut sudah Saya sisipkan di dalam baris per baris. Jika ada yang kurang jelas, silahkan tinggalkan keluhan Anda di dalam kolom komentar di bawah ini. Jangan lupa juga untuk membagikan artikel ini agar teman-teman Anda di dalam sosial media juga dapat menerapkan program deret fibonacci ini di dalam program yang sedang mereka develop.

Pada praktek kali ini, Saya akan membagikan program C++ yang dpat berfungsi untuk mengkonversi suhu dari celsius ke reamur. Meskipun terbilang cukup mudah, namun Saya akan tetap membagikannya, siapa tahu teman-teman disini ada yang belum bisa membuat program konversi suhu dari celsius ke reamur seperti ini.

Dalam proses pembuatannya, yang pertama harus Anda buat adalah header dari program. Header program yang Saya buat ada 2, yaitu <iostream> dan <cstdlib>. <iostream> berfungsi untuk memanggil peintah seperti cin, cout, endl. Sedangkan <cstdlib> berfungsi untuk memanggil fungsi system("CLS") yang Saya buat pada program ini. Jadi, masukanllah syntax berikut ini:
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream> //header
#include <cstdlib> //header untuk system("CLS")
using namespace std;
Setelah header sudah Anda buat, sekarang buatlah main dari sebuah program dengan menggunakan syntax berikut ini:
int main(){
return 0;
}
Di dalam main program tersebut, barulah kita sisipkan syntax program untuk konversi suhu dari celsius ke reamur menggunakan syntax seperti berikut ini:
cout<<"============================================== \n";
cout<<"    PROGRAM KONVERSI SUHU DARI CELCIUS KE :   \n";
cout<<"                   REAMUR                     \n";
cout<<"============================================== \n";
    double celsius, reamur; //mendeklarasikan celsius dan rheamur menggunakan tipe data double
cout<<"Masukkan suhu derajat celsius: ";
cin>>celsius; //inputan = berapa nilai suhu celsiusnya
    reamur = celsius * 4/5; //menghitung hasilnya dengan rumus, suhu celsius dikali 4/5
system("CLS"); //membersihkan layar
cout<<"=============================================\n";
cout<<"              HASIL KONVERSI SUHU            \n";
cout<<"=============================================\n";
cout<<"Nilai suhu rheamur: "<<reamur<<endl; //hasil suhunya
return 0;
Setiap baris perbaris di dalam syntax tersebut di atas, sudah Saya sisipkan komentar maksud dari syntax. Jadi, selain Anda bisa menuliskan syntaxnya, Anda juga bisa langsung memahami fungsi letak syntax tersebut.

Setelah seluruh syntax berhasil disusun, maka setelah Anda running akan ada keluaran yang memerintahkan Anda untuk memasukkan berapa nilai suhu asal (dalam celsius) yang akan dirubah ke dalam suhu reamur. Kemudian, setelah Anda memasukkan nilainya, maka keluaran perintah tadi yang meminta Anda untuk memasukkan nilai suhu akan hapus, hal tersebut dikarekan terdapat syntax system("CLS") yang memang berfungsi untuk membersihkan layar.

Setelah layar bersih, program akan menghitung secara otomatis dari suhu celsius ke dalam suhu reamur dengan menggunakan rumus (celsius * 4/5) yang sudah dituliskan di dalam syntax main program. Keluaran yang akan didapatkan Anda di dalam program adalah seperti berikut ini:

Program C++ Pengkonversi Suhu dari Celsius ke Reamur
Output Program C++ Pengkonversi Suhu dari Celcius ke Reamur
Seperti itulah, desain syntax Program C++ Pengkonversi Suhu dari Celcius ke Reamur yang dapat Saya contohkan pada praktek ini.

 

Kemajuan teknologi kini semakin pesat, terutama teknologi yang berada pada bidang infomatika dan telekomunikasi. Hampir seluruh pekerjaan yang bersifat manual, kini dapat dikerjakan dengan otomatis menggunakan sebuah program yang dibuat oleh seorang programmer dengan menggunakan banyak bahasa pemrograman dan framework yang sangat menarik, tentunya pula dengan memakai beragam device yang hardwarenya juga berkembang sangat pesat. Seperti kini yang biasa orang umum pegang adalah smartphone yang berbasis android. Smartphone yang berbasis android kini menawarkan banyak sekali aplikasi yang dapat membantu pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dari sebelumnya. Apalagi, kebanyakan aplikasi tersebut dapat dengan mudah didapatkan dengan hanya bermodalkan kuota internet dan mengunduhnya melalui situs-situs pengembang dan penyedia.

Nah, sebagai orang yang ingin berkembang dan maju, jangan hanya mengunduh aplikasi dari berbagai situs. Mulai kali ini, cobalah untuk memulai mengembangkan aplikasi sendiri. Dengan hal itu, maka rasa kepuasan dalam diri sendiri akan bertambah. Seperti aplikasi yang kini akan Saya bagikan kepada Anda. Disini Saya membuatkan tutorial membuat aplikasi android sederhana yang dapat berfungsi untuk mengkonversi satuan panjang.

konversi satuan panjang pada android
konversi satuan panjang pada android

Meskipun aplikasi ini sangat sederhana, terbukti di banyak praktek, ada tetangga Saya yang juga ingin menggunakan aplikasi ini untuk lebih memudahkan pekerjaannya. Berikut tutorialnya yang Saya simulasikan dengan menggunakan software Android Studio

1. Bukalah Software Android Studio dan buatlah projek baru menggunakan "blank activity" dengan nama "Konversi Satuan Panjang" (tanpa menggunakan tanda petik dua).

2. Pada Activity_main.xml, isilah dengan menggunakan source code berikut ini:
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
android:background="#e7e2ff"
android:orientation="vertical"
android:paddingBottom="@dimen/activity_vertical_margin"
android:paddingLeft="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingRight="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingTop="@dimen/activity_vertical_margin"
tools:context="com.example.lusdyana.konversisatuanpanjang.MainActivity">
<TextView
android:id="@+id/tvCm"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="center_horizontal"
android:background="#b4b3ff"
android:text="Nilai centi meter (cm)"
android:textColorHighlight="#b4b3ff" />
<EditText
android:id="@+id/etInput"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="center_horizontal"
android:background="#b455ff"
android:inputType="number"
android:textSize="14pt" />
<RadioGroup
android:id="@+id/rgKonversi"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:onClick="onClick"
android:orientation="vertical">
<RadioButton
android:id="@+id/rbMm"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="mili meter" />
<RadioButton
android:id="@+id/rbDm"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="desi meter" />
<RadioButton
android:id="@+id/rbKm"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="kilo meter" />
</RadioGroup>
<Button
android:id="@+id/btnHitung"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:onClick="onClickBtnHitung"
android:text="HITUNG" />
<TextView
android:id="@+id/tvStatus"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:gravity="center"
android:text="status" />
</LinearLayout>
3. Kemudian pada MainActivity.java isilah dengan menggunakan source code berikut ini:
package com.example.lusdyana.konversisatuanpanjang;
import android.content.Intent;
import android.support.v7.app.AppCompatActivity;
import android.os.Bundle;
import android.view.View;
import android.widget.EditText;
import android.widget.RadioButton;
import android.widget.RadioGroup;
import android.widget.TextView;
public class MainActivity extends AppCompatActivity {
EditText etInput;
RadioButton rbMm, rbDm, rbKm;
RadioGroup rgKonversi;
TextView tvStatus;
@Override
protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_main);
etInput = (EditText) findViewById(R.id.etInput);
rbMm = (RadioButton) findViewById(R.id.rbMm);
rbDm = (RadioButton) findViewById(R.id.rbDm);
rbKm = (RadioButton) findViewById(R.id.rbKm);
rgKonversi = (RadioGroup) findViewById(R.id.rgKonversi);
tvStatus = (TextView) findViewById(R.id.tvStatus);
}
public void onClickBtnHitung(View v) {
if (rgKonversi.getCheckedRadioButtonId() == -1 && etInput.length() ==
0) {
tvStatus.setText("Silahkan input nilai dan pilih satuan");
} else if (etInput.length() == 0) {
tvStatus.setText("Silahkan input nilai");
} else if (rgKonversi.getCheckedRadioButtonId() == -1) {
tvStatus.setText("Silahkan pilih satuan");
} else {
double satuan = Double.parseDouble(etInput.getText().toString());
Intent intent = new Intent(MainActivity.this,
ResultActivity.class);
Bundle stn = new Bundle();
if (rbMm.isChecked()) {
double hitung = satuan * 10;
intent.putExtra("datasatu",
Double.parseDouble(etInput.getText().toString()));
intent.putExtra("hitung", hitung);
intent.putExtra("satuanAkhir", " mm");
} else if (rbDm.isChecked()) {
double hitung = satuan * 0.1;
intent.putExtra("datasatu",
Double.parseDouble(etInput.getText().toString()));
intent.putExtra("hitung", hitung);
intent.putExtra("satuanAkhir", " dm");
} else if (rbKm.isChecked()) {
double hitung = satuan * 0.00001;
intent.putExtra("datasatu",
Double.parseDouble(etInput.getText().toString()));
intent.putExtra("hitung", hitung);
intent.putExtra("satuanAkhir", " km");
}
startActivityForResult(intent, 99);
}
}
}
4. Setelah source code di atas sudah berhasil dimasukkan ke dalam tempatnya masing-masing. Sekarang, buatlah java class baru dengan menggunakan "blank activity" juga dengan nama Activity Result.

5. Ketika Java Class sudah dibuat, maka isilah source code berikut ini pada file Activity_Result.xml:
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
android:background="#e7e29f"
android:orientation="vertical"
android:paddingBottom="@dimen/activity_vertical_margin"
android:paddingLeft="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingRight="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingTop="@dimen/activity_vertical_margin"
tools:context="com.example.lusdyana.konversisatuanpanjang.ResultActivity">
<TextView
android:id="@+id/tvKonversi"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="center_horizontal"
android:text="Hasil Konversi:" />
<TextView
android:id="@+id/tvHasil"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:background="#e7e2ff"
android:textAlignment="center"
android:textAppearance="@style/TextAppearance.AppCompat.Large" />
<Button
android:id="@+id/btnKembali"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="center_horizontal"
android:background="#0ff0ff"
android:onClick="onClickBtnKembali"
android:text="Kembali"
android:textAllCaps="false" />
</LinearLayout>
6. Sedangkan, untuk ResultActivity.java, isilah dengan menggunakan source code berikut ini:
package com.example.lusdyana.konversisatuanpanjang;
import android.content.Intent;
import android.support.v7.app.AppCompatActivity;
import android.os.Bundle;
import android.view.View;
import android.widget.TextView;
public class ResultActivity extends AppCompatActivity {
TextView tvHasil;
@Override
protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_result);
tvHasil = (TextView) findViewById(R.id.tvHasil);
}
public void onStart() {
super.onStart();
Intent intent = getIntent();
Bundle stn = getIntent().getExtras();
double satuan = stn.getDouble("datasatu");
double hitung = stn.getDouble("hitung");
String satuanAkhir = stn.getString("satuanAkhir");
tvHasil.setText(String.valueOf(satuan) + " cm" + "=" + hitung +
satuanAkhir);
}
public void onClickBtnKembali(View view) {
Intent intent = new Intent(ResultActivity.this, MainActivity.class);
intent.putExtra("datadua", tvHasil.getText().toString());
setResult(RESULT_OK, intent);
finish();
}
}
7. Setelah semua berhasil dibuat, silahkan running dengan menggunakan device yang sudah Anda buat di dalam software Android Studio dan akhirnya akan terbuatlah aplikasi seperti di bawah ini:

Membuat Aplikasi Android Sederhana Pengkonversi Satuan Panjang
Hasil Membuat Aplikasi Android Sederhana Pengkonversi Satuan Panjang
Itulah tutorial dalam membuat aplikasi konversi satuan panjang dengan menggunakan android studio yang sangat sederhana.

Masih membahas mengenai pemrograman dengan menggunakan bahasa C++ yang masih untuk pemula. Namun, pada kali ini Saya akan membahas program yang berbeda dengan pembahasa sebelumnya, dan seterusnya akan seperti itu. Pada pembahasan ini, Saya akan mendstribusikan program yang telah berhasil Saya buat, yaitu program pemangkatan C++. Sebelumnya, teman-teman disini Saya asumsikan sudah mengerti tentang pemangkatan pada matematika sehingga Saya tidak perlu lagi menjelaskannya disini. Karena memang mau tak mau, seorang programmer atau seorang yang belajar pada bidang informatika harus paham juga mengenai matematika dasar dan bahasa inggris.

Membuat Program Pangkat Menggunakan C++


Membuat Program Pangkat Menggunakan C++
Output Membuat Program Pangkat Menggunakan C++

Syntax program pangkat C++ :
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
    int pangkat;
    int bilangan;
    int hasil=1;

    cout << " Masukan Bilangan = ";
    cin >> bilangan;
    cout << " Dipangkatkan     = ";
    cin >> pangkat;

    for(int i=0;i<pangkat;i++){
        hasil=hasil*bilangan;
    }
    cout << " Hasilnya Adalah  = " << hasil <<endl;

    cout << " -----SUKSES----- " << endl;
    return 0;
}
Seperti terlihat pada gambar output membuat program pangkat menggunakan C++, Saya memasukkan angka 5 untuk dipangkatkan dan memasukkan angka 5 juga untuk memangkatkannya. Jadi, program tersebut akan melakukan proses pemangkatan angka 5 sebanyak 5 kali, yaitu seperti berikut ini:
5*5*5*5*5=3125
Lalu, bagaimana cara membaca syntax program tersebut? bagaimana syntax tersebut dapat melakukan pemangkatan sebanyak 5 kali? Jika kita lihat mulai dari bari 20 (silahkan masukkan terlebih dahulu ke dalam software compiler Anda, agar mudah menemukan baris di dalam syntax), disitu terdapat syntax seperti berikut ini:
for(int i=0;i<pangkat;i++){
        hasil=hasil*bilangan;
    }
Lah syntax tersebutlah yang mempresentasikan pangkat dari program. Menggunakan fungsi For, program melakukan proses looping (perulangan) sebanyak "kurang dari pangkat" (angka pangkat didapatkan berdasarkan nilai yang Anda masukkan). Setelah selesai melakukan pangkat pertama, hasilnya akan dikalikan dengan bilangan asli. Melakukan perulangan seperti itu terus sampai angka perulangan habis.

Ya, sampai disini, pembahasan Membuat Program Pangkat Menggunakan C++ sudah selesai, sekarang Anda tinggal buka software compiler yang Anda gunakan, kemudian terapkan program tersebut dan buktikan kebenarannya. Terimakasih

Hai, apa kabar kalian semua? Saya kembali membawa kabar gembira mengenai program yang telah Saya build, yaitu program penghitung detik dengan C++. Program yang cukup simple ini lumayan membantu Anda untuk lebih mempelajari mengenai fungsi perulangan pada C++. Namun sebelumnya, Saya ingin memperkenalkan kepada Anda beberapa program yang telah Saya build dan share juga di Blog ini (siapa tahu Anda belum sempat membacanya).

Baca Juga:
Contoh Program Kasir Salon Menggunakan C++
Cara Membuat Program Penjualan Tiket dengan C++

Yup, balik lagi ke tujuan awal postingan ini, program penghitung detik. Di dalam program ini, Saya menggunakan bahasa Inggris, seperti minute, second, dan lain-lain. Namun tenang saja, Saya akan tetap memberikan tutorialnya dengan menggunakan bahasa Indonesia, alasannya tidak lain dan tidak bukan hanyalah karena agar calon programmer Indonesia lebih maju.

Lalu, apa maksud dari program penghitung detik ini? Program penghitung detik ini dapat menghitung jam, menit, dan detik untuk nilai yang Anda masukkan (nanti) di dalam program. Anda tahu, kan, format detik jam digital yang lengkap? yaitu seperti ini 10:02:56. Nah, konversi yang menjadi seperti itulah yang terjadi pada program ini. Seperti yang terlihat pada output program berikut ini.

Membuat Program Penghitung Detik dengan C++
Output Membuat Program Penghitung Detik dengan C++

Sebelum masuk ke dalam syntax program penghitung detik dengan C++ ini, alangkah baiknya kita untuk memahami terlebih dahulu flowchart yang digunakan di dalam program agar kita dapat menganalisa lebih awal syntaxnya. Berikut ini adalah Flowchart Program Penghitung dengan C++.

  1. Start
  2. Masukkan nilai
  3. Program menghitung nilai jam dengan rumus (nilai/3600)
  4. Program menghitung nilai menit dengan rumus (nilai-(jam*3600))/60
  5. Program menghitung nilai detik dengan rumus (nilai-((jam*3600)+(menit*60))
  6. Menampilkan nilai jam, menit, dan detik.
  7. End

Setelah flowchart sudah kita pahami, kini saatnyalah kita masuk untuk membahas syntax yang ada pada program penghitung detik dengan C++.

/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <conio.h>

using namespace std;

int main(){

int hour,minute,second,searchingFor;


printf ("input to searching for hour, minute, and second = ");
scanf ("%d",&searchingFor);

hour=searchingFor/3600;
minute=(searchingFor-(hour*3600))/60;
second=searchingFor-((hour*3600)+(minute*60));

printf ("%d hour, %d minute, %d second",hour,minute,second);

getch();
}

Sekarang, langkah terakhir adalah segeralah compile dan running syntax program penghitung detik dengan C++ tersebut untuk mencoba kebenarannya. Jika Anda kurang yakin dengan jawaban yang keluar dari program tersebut, Anda dapat membandingkannya dengan metode perhitungan yang manual, dan Saya minta tolong untuk meninggalkan komentar Anda di bawah ini. Terimakasih

Ada banyak sekali sekarang program-program yang dapat melakukan transaksi penjualan tiket, baik secara online maupun offline sehingga lebih memudahkan administrator (kasir) bagian penjualan dalam melakukan transaksi, rekap, dan perhitungan. Pada contoh kali ini, Saya akan memberikan contoh Program Penjualan Tiket dengan C++ yang pembahasannya juga akan Saya tambahkan untuk lebih mudah dipahami.

program penjualan tiket dengan c++
output program penjualan tiket dengan c++

Pada program ini, tiket yang dijual adalah tiket kereta api, tiket travel, dan tiket pesawat. Di dalam tiket kereta api, ada 2 tiket yang dapat dipilih, yaitu Argo Lawu (Purwokerto-Brebes) [Pagi 08.00], dan Argo Bisnis (Brebes-Purwokerto) [Pagi 09.00]. Untuk tiket travel, terdapat 2 jenis travel yang dapat dipilih, yaitu Bisnis Mulya, dan Maju Jaya. Sedangkan untuk tiket pesawat, Saya memasang juga dua tiket yang dapat dibeli, yaitu Garuda (Jogja-Balikpapan) [Malam - 19.00], dan Lion Air (Jogja-Jakarta) [Malam - 20.00].

Setelah memilih tiket, program akan membawa kita untuk masuk ke tahap pembayaran, dimana nanti akan muncul informasi tiket apa dan berapa yang harus dibayar, serta berapa tiket yang akan kita beli yang nantinya total pembayaran akan dihitung dari jumlah tiket yang dibeli dan harga awal dari tiket tersebut.

Untuk penjelasan mengenai source code, juga terdapat di dalam tubuh source code yang berikut ini akan Saya berikan.

#include <conio.h>
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <cstdlib>
#include <string.h>

using namespace std;

int main()
{
   struct
   {
   char kotik, natik[20]; //deklarasi kotik (kode tiket) dan natik (nama tiket)
   int harga, jumli, total, bayar, kembali; //deklarasi harga, jumlah, total, bayar, dan kembali
   }brng;


   char awal, ulang; //deklarasi char awal dan ulang

   awal: //script yang ada di char awal
   system("CLS"); //menghapus tampilan yang sebelumnya pernah ada
   puts("----------------------------------------------");
   puts("               PROGRAM KASIR                *");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("[1] Tiket Kereta Api");
   puts("[2] Tiket Travel");
   puts("[3] Tiket Pesawat");
   puts("[4] exit");
   cout<<"Pilih Kode Tiket [1/2/3/4] : ";cin>>awal; //waktunya untuk memiliki kode tiket
   //jika memilih angka 1, maka akan memilih kereta
   //jika memiliki angka 2, maka akan terpilih travel
   //jika memilih angka 3, maka akan terpilih pesawat
 if (awal=='1')
    goto kereta;
   else
   if (awal=='2')
    goto travel;
   else if (awal=='3')
    goto pesawat;
   else
    goto empat;

    /*--jika tadi yang dipilih adalah nomor satu, maka fungsi program yang terdapat pada char kereta ini yang akan keluar--*/
   kereta:
   system("CLS"); //membersihkan tampilan layar yang sebelumnya pernah ada
   puts("----------------------------------------------");
   puts("*               TIKET KERETA API              *");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("[A] Argo Lawu (Purwokerto-Brebes) [Pagi 08.00]");
   puts("[B] Argo Bisnis (Brebes-Purwokerto) [Pagi 09.00]");
   cout<<"Kode Barang [A/B] : ";cin>>brng.kotik; //waktunya memilih kode tiket kereta api
   /*--jika menginputkan kode 'A', maka akan terpilih argo lawu dengan harga 8000
        dan jika mmenginputkan kode 'B', maka akan terpilih argo bisnis dengan harga 5000--*/
   if (brng.kotik=='A'||brng.kotik=='a')
    {strcpy (brng.natik, "Argo Lawu");
      brng.harga=8000;}
   else
    {strcpy (brng.natik, "Argo Bisnis");
      brng.harga=5000;}

 puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Nama Kereta  : "<<brng.natik<<endl; //mengeluarkan nama kereta yang dipilih
   cout<<"Harga Tiket : Rp. "<<brng.harga<<endl; //mengeluarkan harga baran yang dipilih
   cout<<"Jumlah Beli  : ";cin>>brng.jumli; //mengeluarkan jumlah beli
   brng.total=brng.harga*brng.jumli; //menjumlahkan harga tiket dengan jumlah beli
   cout<<"Total Bayar  : Rp. "<<brng.total<<endl;
   cout<<"Uang Bayar   : Rp. ";cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total; //mengurangi uang bayar dengan total pembayaran
   cout<<"Uang Kembali : Rp. "<<brng.kembali<<endl;
 puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Mau input lagi [Y/T] : ";cin>>ulang;
   /*--Jika memilih untuk mengulang 'Y', maka akan pergi lagi ke char kereta
        Jika tidak, maka akan pergi ke char awal--*/
   if (ulang=='Y'||ulang=='y')
    goto kereta;
   else
    goto awal;


    /*--jika tadi yang dipilih adalah nomor dua, maka fungsi program yang terdapat pada char travel ini yang akan keluar--*/
   travel:
   system("CLS");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("*                TIKET TRAVEL                 *");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("[A] Bisnis Mulya");
   puts("[B] Maju Jaya");
   cout<<"Kode Tiket [A/B] : ";cin>>brng.kotik;
   if (brng.kotik=='A'||brng.kotik=='a')
    {strcpy (brng.natik, "Bisnis Mulya");
      brng.harga=90000;}
   else
    {strcpy (brng.natik, "Maju Jaya");
      brng.harga=800000;}

 puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Nama Kereta  : "<<brng.natik<<endl; //mengeluarkan nama kereta yang dipilih
   cout<<"Harga Tiket : Rp. "<<brng.harga<<endl; //mengeluarkan harga baran yang dipilih
   cout<<"Jumlah Beli  : ";cin>>brng.jumli; //mengeluarkan jumlah beli
   brng.total=brng.harga*brng.jumli; //menjumlahkan harga tiket dengan jumlah beli
   cout<<"Total Bayar  : Rp. "<<brng.total<<endl;
   cout<<"Uang Bayar   : Rp. ";cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total; //mengurangi uang bayar dengan total pembayaran
   cout<<"Uang Kembali : Rp. "<<brng.kembali<<endl;
 puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Mau input lagi [Y/T] : ";cin>>ulang;
   /*--Jika memilih untuk mengulang 'Y', maka akan pergi lagi ke char travel
        Jika tidak, maka akan pergi ke char awal--*/
   if (ulang=='Y'||ulang=='y')
    goto travel;
   else
    goto awal;


    /*--jika tadi yang dipilih adalah nomor tiga, maka fungsi program yang terdapat pada char pesawat ini yang akan keluar--*/
   pesawat:
  system("CLS");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("*               TIKET PESAWAT                 *");
   puts("----------------------------------------------");
   puts("[A] Garuda (Jogja-Balikpapan) [Malam - 19.00]");
   puts("[B] Lion Air (Jogja-Jakarta) [Malam - 20.00]");
   cout<<"Kode Tiket [A/B] : ";cin>>brng.kotik;
   if (brng.kotik=='A'||brng.kotik=='a')
    {strcpy (brng.natik, "Garuda");
      brng.harga=4000;}
   else
    {strcpy (brng.natik, "Lion Air");
      brng.harga=8000;}

puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Nama Kereta  : "<<brng.natik<<endl; //mengeluarkan nama kereta yang dipilih
   cout<<"Harga Tiket : Rp. "<<brng.harga<<endl; //mengeluarkan harga baran yang dipilih
   cout<<"Jumlah Beli  : ";cin>>brng.jumli; //mengeluarkan jumlah beli
   brng.total=brng.harga*brng.jumli; //menjumlahkan harga tiket dengan jumlah beli
   cout<<"Total Bayar  : Rp. "<<brng.total<<endl;
   cout<<"Uang Bayar   : Rp. ";cin>>brng.bayar;
   brng.kembali=brng.bayar-brng.total; //mengurangi uang bayar dengan total pembayaran
   cout<<"Uang Kembali : Rp. "<<brng.kembali<<endl;
 puts("----------------------------------------------");
   cout<<"Mau input lagi [Y/T] : ";cin>>ulang;
   /*--Jika memilih untuk mengulang 'Y', maka akan pergi lagi ke char pesawat
        Jika tidak, maka akan pergi ke char awal--*/
   if (ulang=='Y'||ulang=='y')
    goto pesawat;
   else
    goto awal;

    /*--jika tadi yang dipilih adalah nomor empat, maka fungsi program yang terdapat pada char empat ini yang akan keluar--*/
   empat:
   cout<<endl;
   cout<<"***** TERIMA KASIH *****\n";
   cout<<"lowtekno.blogspot.co.id @2016 All Right Reserved\n";
getch();
return 0;
}

Begitulah kira-kira Cara Membuat Program Penjualan Tiket dengan C++ yang sederhana dan simple karena belum sampe untuk mencetak nota pembayaran. Untuk program selanjutnya yang tentunya lebih keren, akan Saya posting kembali di Blog ini.

Jika ternyata artikel ini cukup membantu atau ada yang masih perlu dipertanyakan, silahkan tinggal komentar Anda di dalam kolom komentar di bawah ini :)

 

Pasalnya, zaman sudah mulai berkembang dengan sangat pesat. Banyak sekali perusahaan yang mulai menggunakan teknologi untuk membantu bisnis proses menjadi lebih mudah, tak peduli itu perusahaan besar maupun perusahaan kecil - menengah. Seperti pada contoh program kali ini, yaitu Program Kasir Salon yang dimana program ini dapat melayani konsumen sesudah mendapatkan jasa dari sebuah salon.

Seperti pada judulnya, postingan kali ini akan memberikan contoh, bukan mengenai bagaimana cara membuat. Tapi tenang saja, meskipun begitu, Saya akan tetap memberikan sedikit bagaimana program ini berjalan (ingat, bukan bagaimana cara membuat). Program ini dapat berjalan dengan menggunakan struct, fungsi do - while, fungsi if - else, serta beberapa rumus untuk menghitung jumlah penggunaan jasa salon, pembayaran, dan kembali.

Flowchart dari Program Kasir Menggunakan C++ adalah seperti berikut ini:
  1. Masukkan transaksi jenis jasa yang telah digunakan.
  2. Program menampilkan harga jasa beserta diskon.
  3. Apa ada transaksi jenis jasa yang lain? Jika Tidak, maka masuk ke tahap 4. Jika Tidak, maka akan kembali lagi ke tahap 1.
  4. Apakah Anda seorang member di salon ini? Jika Ya, program akan menghitung diskon untuk member. Jika Tidak, maka akan masuk ke dalam tahap 5.
  5. Menampilkan total pembayaran.
  6. Masukkan harga pembayaran dari konsumen.
  7. Menghitung kembalian.
  8. Menampilkan biaya kembalian untuk konsumen.
Setelah Anda mengetahui flowchart dari program kasir dengan menggunakan C++ ini, sekarang silahkan simak dan tirukan syntax berikut ini:
/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
    string jasa[5] = {"Potong Rambut","Masker Rambut","Lulur","Smoothing","Toning"};
    int harga[5] = {25000,30000,50000,300000,80000};
    int kode;
    char pilihan,diskon;
    float jumlah,bayar,kembali,total=0,totalsemua=0;

    cout << "*******************************\n";
    cout << "    Lusy Beauty Salon          \n";
    cout << "Randusanga Kulon Brebes 52251  \n";
    cout << "*******************************\n\n";

    do {
    cout << "Masukan jenis perawatan (1-5)  : ";
    cin>>kode;

    cout << "Jasa  : "<<jasa[kode-1]<<endl;
    cout << "Harga : Rp "<<harga[kode-1]<<endl;

    if (kode==4 || kode==5){
        cout << "Diskon: Rp 15000" << endl;
        total = total + (harga[kode-1]-15000);
    }else if (kode==1 || kode==2){
        cout << "Diskon: Rp 10000" << endl;
        total = total + harga[kode-1]-10000;
    }

    cout << "\n\nApakah ada transaksi lain ? (Y/T)        : ";
    cin >> pilihan;

    }while(pilihan=='Y');

    cout << "\n\nApakah pelanggan termasuk member ? (Y/T) : ";
    cin >> diskon;

    if (diskon=='Y'){
        totalsemua = 0.05 * total;
    }else{
        totalsemua = total;
    }

    cout << "\nTotal pembayaran   : Rp "<<totalsemua<<endl;
    cout << "Bayar              : Rp ";
    cin>>bayar;
    kembali = totalsemua - bayar;
    cout <<"kembali            : "<<kembali;

    return 0;
}
Silahkan Anda coba syntax program kasir tersebut ke dalam software compiler yang Anda gunakan untuk melakukan proses running bahasa pemrograman C++.

Setelah Anda melakukan proses running, maka Anda akan mendapatkan hasil program seperti berikut ini:

Contoh Program Kasir Salon Menggunakan C++
Output Contoh Program Kasir Salon Menggunakan C++

Seperti itulah pembahasan kali ini mengenai Contoh Program Kasir Salon Menggunakan C++ yang dapat Saya sampaikan. Jika ada kesalahan dalam syntax program, segera hubungi melalui kolom komentar, kemudian Saya akan berusaha untuk memperbaikinya. Namun, jika ternyata program kasir ini dapat membantu Anda, Saya sangat menghargai Anda yang dapat mencurahkan apresiasinya melalui kolom komentar.


Salah satu tugas dari seorang atasan atau seorang pemilik dari sebuah perusahaan adalah membuat rencana gaji karyawan, sehingga nanti ketika tanggal gaji karyawan sudah tiba, seorang atasan sudah tidak lagi pusing memikirkan nominal gaji yang harus didapatkan oleh seorang karyawan. Tentunya, gaji karyawan tersebut haruslah melihat beberapa aspek seperti pangkat, kendaraan yang sudah dimiliki, dan hal lainnya agar gaji yang didapatkan sudah pantas dan merasa adil.

Adakalanya juga, seorang atasan memerlukan sebuah program. Program yang dapat menghitung nominal jumlah gaji yang seharusnya didapatkan oleh karyawannya. Seperti program yang satu ini. Program ini dapat menghitungkan gaji karyawan secara tepat, dan mudah untuk digunakan. Selain mudah digunakan, program ini juga dapat dengan mudah dikustomisasi ulang agar lebih sesuai dengan yang diinginkan, karena program ini sangat simple dan masih menggunakan bahasa pemrograman yang mudah digunakan, yaitu bahasa pemrograman C++.

program gaji karyawan dengan c++
output program gaji karyawan dengan c++

Dalam program ini, beberapa data yang bisa diinputkan antara lain adalah:

  • Nama karyawan
  • Nomor Induk Karyawan
  • Alamat karyawan
  • Jenis kelamin karyawan
  • Status pernikahan karyawan
  • Kendaraan yang dipakai karyawan
  • Gaji pokok karyawan
  • Nominal uang makan karyawan
Setelah beberapa hal diatas sudah berhasil diinputkan, maka program akan secara otomatis menghitung:
  • Gaji kotor yang didapatkan oleh karyawan
  • Gaji bersih yang didapatkan oleh karyawan
  • Pajak yang seharusnya dibayarkan oleh karyawan
Berikut ini adalah source code yang Saya gunakan untuk membuat program gaji karyawan:


#include <conio.h>
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <cstdlib>
#include <string.h>

using namespace std;

main() //main program
{
awal: //char awal
string nik, jwb; //deklarasi nik dan jwb dengan menggunakan string
char nama[30], alamat[50]; //deklarasi nama (panjangnya 30) dan alamat (panjangnya 50) dengan menggunakan char
int jk, status, kendaraan ; //deklarasi jenis kelamin (jk), status, kendaraan dengan menggunakan integer
long double gaji_pokok, uang_makan, tunjangan, transport, gaji_kotor, pajak, gaji_bersih; //deklarasi gaji pokok, uang makan, tunjangan, transport, gaji kotor, pajak, gaji bersih dengan menggunakan long double


cout<<"\n\n\t\t\t\t   PROGRAM GAJI";
cout<<"\n\n\t\t==========================================";
cout<<"\n\n\n\t\tMasukkan Nama   : ";gets(nama);
cout<<"\n\t\tMasukkan NIK   : ";cin>>nik;
cout<<"\n\t\tMasukkan Alamat   : ";cin>>alamat;
cout<<"\n\n\t\t------------------------------------------";
cout<<"\n\t\tMasukkan jenis kelamin ";
cout<<"\n\n\t\t[0 = Laki-laki, 1 = Perempuan] "; cin>>jk;
cout<<"\n\n\t\t------------------------------------------";
cout<<"\n\t\tMasukkan status Pernikahan";
cout<<"\n\n\t\t[0 = Belum Menikah, 1 = Menikah] "; cin>>status;
cout<<"\n\n\t\t------------------------------------------";
cout<<"\n\t\tMasukkan jenis kendaraan";
cout<<"\n\n\t\t[0 = Motor, 1 = Mobil] "; cin>>kendaraan;
cout<<"\n\n\t\t------------------------------------------";
cout<<"\n\t\tMasukkan Gaji pokok  : US$ "; cin>>gaji_pokok;
cout<<"\n\t\tMasukkan besar uang makan : US$ "; cin>>uang_makan;

//menghitung tunjangan berdasarkan jenis kelamin dan status pernikahan
if(jk==0 && status==1)
{
   tunjangan=500;
}
   else
   {
   tunjangan=0;
   }


//menghitung uang transport berdasarkan jenis kendaraan
if(kendaraan==1)
{
   transport=1000;
   }
   else if(kendaraan==0)
   {
   transport=500;
   }
   else
   {
   transport=0;
   }

//menghitung gaji kotor
gaji_kotor=gaji_pokok+tunjangan+uang_makan+transport;

//menghitung pajak
pajak=(0.05*gaji_kotor);

//menghitung gaji bersih
gaji_bersih=gaji_kotor-pajak;

cout<<"\n\t\t==========================================";
cout<<"\n\t\t Gaji Kotor: US$"<<gaji_kotor; //output gaji kotor karyawan
cout<<"\n\t\t Gaji Bersih: US$"<<gaji_bersih; //output gaji bersih karyawan
cout<<"\n\t\t Pembayaran Pajak: US$"<<pajak; //output pajak karyawan
/*--Mengakhiri Program dengan otomatis menghentikannya--*/
cout<<"\n\n\t\t"<<jwb;
if(jwb=="Y" || jwb=="y")
{
   system("CLS");
   goto awal;
   }
   else
   {
   cout<<"\n\n\t\tTerimakasih, Gaji Anda Sudah Diinputkan";
   }

getch();

}

Begitulah sekiranya cara membuat program gaji karyawan dengan menggunakan C++ yang sederhana. Jika sekiranya artikel ini cukup membantu, atau ada yang masih perlu ditanyakan, silahkan tinggalkan jejak di dalam kolom komentar di bawah ini.

Huhh...Setelah beberapa hari kita berbincang mengenai program-program yang kaku (tidak luwes) seperti membuat program kasir, gaji karyawan, dan yang lainnya. Kini Saya akan sedikit berbagi program (masih menggunakan C++) yaitu program yang dapat membentuk lambang love. Meskipun program ini sudah banyak beredar di sosial media, tapi kali ini Saya build agak berbeda, karena disini Saya menyisipkan untuk siapa lambang love tersebut akan dikasihkan.

Tanpa panjang lebar dan juga sebelum masuk ke dalam syntax, lebih baik kita masuk terlebih dahulu ke dalam pembahasan mengenai flowchart program membentuk lambang love dengan C++.

  1. Start
  2. Masukkan ketinggian lambang love.
  3. Masukkan tujuan lambang love dibuat.
  4. Program menghitung ketinggian lambang love dengan fungsi perulangan (For).
  5. Program menampilkan lambang love beserta orang tujuan.
  6. End

Jika Anda sudah mulai paham mengenai flowchart yang digunakan di dalam program pembentuk lambang love dengan C++ ini, maka langkah selanjutnya adalah membahas dan mempelajari syntax yang digunakan. Jangan lupa untuk menyiapkan software compile Anda, karena setelah Anda membaca ini, Saya sarankan untuk mencobanya langsung.

/*--------------------
Program Design By
URL: lowtekno.blogspot.co.id
Name: LowTekno
---------------------*/
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
int nomor;
char untuk[50];
cout<<"Masukkan Ketinggian Love : ";
scanf("%d",&nomor);
cout<<"untuk siapa? = "; cin>>untuk;
cout<<"\n\n";
int g=nomor*2;
int x=nomor/2,y=0;
int z=nomor,n=0;
for(int q=0;q<(nomor/2);q++)
{
for(int u=0;u<x;u++)
cout<<" ";
x--;
cout<<"*";
for(int o=0;o<y;o++)
cout<<" ";
y+=2;
cout<<"*";
for(int l=0;l<z-1;l++)
cout<<" ";
z-=2;
cout<<"*";
for(int a=0;a<n;a++)
cout<<" ";
n+=2;
cout<<"*";
cout<<"\n";

}

for(int i=0;i<nomor;i++)
{
int s,j;
for(s=0;s<=i;s++)
{
cout<<" ";
}
cout<<"*";
for(j=0;j<g-1;j++)
{
cout<<" ";
}
g-=2;
cout<<"*";
cout<<"\n";
if(i==(nomor-1))
{
for(int f=0;f<(nomor+1);f++)
cout<<" ";
cout<<"*";
}
}
cout<<"\n\n Untuk Kamu "<<untuk;
getch();
}

Cukup mudah, bukan? Disitu hanya melakukan perintah input dua kali, kemudian program berjalan sesuai dengan perintah fungsi perulangan (For) yang sudah tersusun rapi di dalam syntax program. Lalu, setelah Anda mencobanya, maka Anda akan mendapatkan output program berupa seperti berikut ini.

Program Membentuk Lambang Love dengan C++
Output Program Membentuk Lambang Love dengan C++

Dengan tampilan seperti itu, menggunakan background berwarna hitam dan lambang love yang disusun menggunakan symbol bintang, akan terlihat lebih elegant bila Anda sodorkan kepada kekasih programmer Anda. Baik, terimakasih, semoga Anda cukup terhibur dengan program yang satu ini.

Dark Falz

Powered by Blogger.